57GSGOUiym0RjqT60gh80ahb2hanHpOxHlTDFWHw
Bookmark

Review Film Cars (2006)

Hei... bersama gua Rio lagi nih. Seperti judul, di tulisan kali ini yang akan gua review itu adalah film animasi atau kartun anak Cars (2006). Tapi, apakah ini film cuma untuk anak? Jawabannya tentu aja nggak. Bahkan gua rekomendasikan kalian untuk nonton film ini karena kalian akan belajar banyak hal walaupun ini film kartun dan untuk anak.

DISCLAIMER!

Review berikut adalah opini personal penulis. Pembaca diminta untuk jangan terlalu diambil hati karena ini adalah ditulis sesuai selera penulis. Mengutip lupa dari siapa:

Review atau ulasan adalah karya dalam bentuk tulisan atau lainnya yang berisi informasi, baik fakta maupun opini, dari yang membuatnya. Review merupakan karya subjektif, yaitu berisi informasi, baik fakta atau opini, milik pembuatnya, yang dibuat secara objektif, yaitu tanpa pengaruh pihak luar.

Deskripsi dan Sinopsis Film Cars (2006)

Pada perjalanannya untuk ikut balapan terbesar dalam hidup, sebuah mobil balap pemula terjebak di kota terpencil, dan dia belajar bahwa menang bukan segalanya dalam kehidupan.

Plot dan Alur Cerita Film Cars (2006)

Berlatar belakang di dunia di mana kendaraan bisa berbicara seperti mobil, pesawar, kapal dll. Film ini berkisah tentang Lightning McQueen (disuarakan oleh Owen Wilson). Sebuah mobil balap pendatang baru dalam industri balapan mobil.

Kisahnya dimulai ketika McQueen masuk ke industri balapan mobil, menjadi salah satu kandidat yang disukai dan difavoritkan. Dengan pamor yang terus maningkat, sifat McQueen juga berubah. Dari yang anak kemarin sore menjadi seorang pembalap yang besar kepala, sombong, dan angkuh.

Suatu hari dalam sebuah pertandingan yaitu Piston Cup, kompetisi untuk memperebutkan gelar pembalap terbaik. McQueen dengan sombong tidak melakukan Pit Stop. Memutuskan untuk menyelesaikan 500 putaran tanpa harus mengganti suku cadang terutama ban.

Akibatnya, di detik-detik terakhir saat dia unggul pun berbalik. Bannya pecah dan dia harus melaju ke garis akhir dengan kerangka roda saja. Hasilnya adalah seri. 3 pembalap termasuk McQueen memperoleh hasil seri dan harus melakukan pertandingan lagi.

Dalam perjalanan untuk pergi ke arena balap untuk pertandingan lagi, McQueen tanpa sengaja tersesat ke sebuah kota terpencil bernama Radiator Spring dengan mengebut. Akibat dia mengebut di jalan, dia merusak jalan dan bangunan karena kecelakaan. Dia pun ditangkap polisi setempat dan dihukum kerja sosial yaitu memperbaiki jalan.

Di sana dia bertemu dengan seorang pembalap legenda Doc Hudson yang saat itu bekerja sebagai hakim yang menghukumnya. Sepanjang masa hukuman di Radiator Spring, dia bertemu dengan rekan-rekan yang bisa disebut sebagai teman atau bahkan keluarga. Selain itu, dia juga belajar balapan dari Doc.

Baca juga: Review Film Cars 2 (2011)

Review dan Ulasan Film Cars (2006)

Ini adalah salah satu film kesukaan gua dari berbagai film animasi yang pernah gua tonton.

Memang film ini merupakan animasi atau kartun untuk anak-anak tapi menurut gua semua usia bisa menonton film ini. Dari film ini kalian akan belajar berbagai hal. Tentang persahabatan di mana teman akan selalu ada saat suka dan duka, tentang keluarga akan selalu mendukung kapan pun dan di mana pun. Tentang ego, tidak menyerah, dan selalu melakukan yang terbaik. Keren nih film.

Soal animasi, mulus dan penuh warna serta meriah. Cocok banget untuk tontonan anak-anak. Dan cocok juga untuk tontonan semua umur dari pemandangan lanskap, karakter, dan pesan moralnya.

Film Cars (2006) menjadi film animasi untuk tontonan keluarga yang menyenangkan saat liburan atau untuk menghabiskan waktu bersama anak. Rating film Cars (2006):

8.0
Piala kosong yang hampa, tidak berguna

Untuk penutup, seperti biasa jangan lupa nonton agar kalian tetap waras dan terhibur. Sampai jumpa.

Baca juga: Review Film The Magician's Elephant (2023)

Posting Komentar

Posting Komentar